Cara melakukan sholat tarawih wajib diingat kembali bagi umat Islam sebelum memasuki bulan Ramadhan. Sebab, sholat tarawih merupakan sholat yang dikerjakan pada malam hari di bulan suci Ramadhan. Hukum dari pelaksanaannya yaitu sunnah muakkad atau sunnah yang sangat dianjurkan untuk dikerjakan. Berikut tata cara sholat tarawih dengan niatnya.
Tentang Sholat Tarawih
Sebelum membahas lebih lanjut mengenai sholat tarawih, alangkah baiknya anda mengenai makna dan pengerjaannya. Tarawih secara harfiah memiliki arti beristirahat yang mengacu kepada istirahat di antara empat rakaat. Shalat tarawih dikerjakan setelah shalat Isya’ dengan berjamaah dan diselingi dengan ceramah atau khutbah. Setelah itu, ada salah witir sebagai penutupnya.
Tata Cara Sholat Tarawih
Tata cara dari solat tarawih sama halnya dengan melakukan shoat fardhu atau sholat sunnah lainnya. Sholat ini diawali dengan bacaan niat, takbiratul ihram, serta diakhiri dengan salam. Jumlah rakaatnya pun berbeda-beda sesuai pendapat di kalangan umat muslim. Namun, ada juga yang mengerjakannya sebanyak 20 rakaat seperti yang telah dikerjakan oleh Umar bin Khattab.
Niat dari Shalat Tarawih Berjamaah
Salah satu bagian dari tata caranya yang berbeda tentunya adalah niatnya. Adapun niat sholat tarawih berjamaah yaitu dengan membaca “Ushalli sunnatat tarawihi arba’a rakaat mustaqbal qiblati adaan (makmuman atau imāman) lillahi ta’ala”. Alangkah baiknya, anda memulai untuk menghafalkannya sebelum mengerjakannya dan jangan lupa untuk membacanya dengan sungguh-sungguh.
Dalam menyambut bulan suci Ramadhan, alangkah baiknya seorang muslim mulai mengingat kembali niat sholat tarawih berjamaah dengan tata caranya. Kegiatan sholat tarawih ini telah menjadi rutinitas seorang muslim di bulan suci Ramadhan untuk mengumpulkan pahala sebanyak-banyaknya.